Surakarta, 22 Juni 2024 Program Profesi Dokter Gigi FKG UMS menyelenggarakan visiting professor bersama Prof. drg. Supriatno, M.Kes., MDSc., PhD, Acara yang diselenggarakan khusus untuk mahasiswa program Profesi Dokter Gigi periode 18 dan 19 ini bertujuan untuk mendalami lebih dalam tentang perawatan kesehatan gigi pada populasi lanjut usia, sebuah aspek penting dalam praktik kedokteran gigi modern.Acara berlangsung di Smart Classroom Lt. 2 FKG UMS pada Sabtu, 22 Juni 2024, dimulai pukul 08.00 WIB. Narasumber Prof. drg. Supriatno, M.Kes., MDSc., PhD, seorang ahli yang berpengalaman dalam bidang tersebut yang akan menjelaskan terakit tentang Penatalaksanaan Kasus Geriatri.
Narasumber Prof. drg. Supriatno, M.Kes., MDSc., PhD menjelaskan Penatalaksanaan Kasus Geriatri merujuk pada proses diagnosis, perawatan, dan manajemen kondisi kesehatan yang khusus terjadi pada populasi lanjut usia, yang sering kali memiliki tantangan dan karakteristik klinis yang unik. Dalam konteks kedokteran gigi, penatalaksanaan kasus geriatri berfokus pada perawatan kesehatan gigi yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan umum yang kompleks pada pasien lanjut usia. Hal ini mencakup evaluasi oral yang komprehensif, perencanaan perawatan yang terkoordinasi dengan tim perawatan kesehatan lainnya, serta penerapan strategi perawatan yang sensitif terhadap keadaan kesehatan umum dan kebutuhan spesifik pasien geriatri.
Kesimpulan dari visiting Professor ialah tentang Penatalaksanaan Kasus Geriatri sangat membantu mahasiswa program Profesi Dokter Gigi. Selain meningkatkan pengetahuan mereka tentang perawatan gigi pada populasi lanjut usia, acara ini juga menguatkan komitmen UMS untuk meningkatkan standar pendidikan dan praktik klinis. Selain presentasi materi yang mendalam, diskusi interaktif antara mahasiswa dan Prof. Supriatno membuka mata mahasiswa tentang solusi untuk masalah kesehatan oral pasien geriatri. Oleh karena itu, kunjungan ini tidak hanya meningkatkan pendidikan tetapi juga mendidik mahasiswa menjadi dokter gigi yang mahir dan peka terhadap kebutuhan populasi lanjut usia.